02 September 2009

Kenangan Manis


Sungguh aku menanti
Akan kehadiran seorang wanita
Dalam suka dan duka
Ingin sekali aku membagi cerita
Tentang diriku dan dirinya
Sungguh aku mengharapkan ucapan cinta darinya
Untukku... untukku... hanya untukku
Belum pernah kudengar ucapan cinta dari seorang wanita
Kecuali dirimulah yang sanggup dan rela mengatakannya


Kenangan manis itu
Tak ‘kan pernah dapat kulupakan
Bila malam datang bersama angin dan rembulan
Hatiku semakin rindu
Kuingat kenangan manis bersamamu
Dimana kala kita bercanda bersama
Yang begitu mengasyikan
Dimana kala kita memadu cinta
Dimana kala kau bermanja di pelukanku
Semua itu tak dapat kulupakan
Kecupan mesramu masih saja kurasakan
Dan hampir setiap saat ingatan itu datang
Dan menari-nari di benakku ini.

KEKALUTAN
Kusebut namamu dalam sepinya malam
Membuat diriku semakin meredam
Kekalutan dalam dinding jiwaku
Kutahan sambil berjalan
Menelusuri menembus waktu
Kerinduan, keangkuhan semakin mencekam jiwaku
Ingin aku berjumpa dan bersanding mesra bersamamu

INGIN JUMPA
Hatiku terasa sendu membeku
Hampa tiada rasa menyentuh kalbu
Termangu membisu menatap lesu
Tak kuasa menahan rindu

Ketika langit tersapu awan
Dingin pun merasuk sepi mencekam
Aku ingin jumpa bersama hadirnya cinta
Dalam rindu kudamba cintamu sepanjang masa


0 komentar:

Posting Komentar

Dengan senang hati, komentarlah di sini!

 
© Copyright by My Diary  |  Template by Blogspot tutorial